LAPORAN PRAKTIKUM AKAR DAN RUBAHANNYA
1. PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Akar adalah bagian bawah tumbuhan yang biasanya berkembang di bawah permukaan. Akar adalah organ tumbuhan yang fungsi utamanya untuk mengisap air dan garam mineral. Air dan mineral digunakan oleh tumbuhan untuk tumbuh. (http://www.pengertianahli.com/2014/02/pengertian-akar-dan-bagian-akar.html)
Akar memiliki organ-organ yang berbeda dengan fungsi yang berbeda seperti organ principal dan organ rubahan pada akar yang perlu diketahui oleh para praktikan, agar dapat memahami struktur organ penting dalam akar.
1.2 Maksud dan tujuan
Tujuan dalam praktikum kali ini agar praktikan dapat memahami dan membedakan antara organ prisipal dan rubahan pada akar.
1.3 Waktu dan tempat
Praktikum ini dilaksanakan pada hari Senin, tanggal 12 Oktober 2009 pukul 10.00 WIB. Praktikum ini dilakukan di laboratorium ilmu-ilmu perairan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya, Malang.
2. TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengertian akar
Akar adalah bagian pokok di samping batang dan daun bagi tumbuhan yang tumbuh menuju inti bumi kormus.
2.2 Sifat-sifat akar:
1. Merupakan bagian tumbuhan yang biasanya terdapat di dalam tanah, dengan arah tumbuh ke pusat bumi (geotrop) atau menuju ke air (hidrotrop), meninggalkan udara dan cahaya
2. Tidak berbuku-buku, jadi juga tidak beruas dan tidak mendukung daun-daun atau sisik-sisik maupun bagian-bagian lainnya.
3. Warna tidak hijau, biasanya keputih-putihan atau kekuning-kuningan.
4. Tumbuh terus pada ujungnya, tetapi umumnya pertumbuhannya masih kalah pesat jika dibandingkan dengan bagian permukaan tanah.
5. Bentuk ujungnya seringkali meruncing, hingga lebih mudah untuk menembus tanah
2.3 Jenis-jenis akar
Secara umum, ada dua jenis akar yaitu:
1. Akar serabut. Akar ini umumnya terdapat pada tumbuhan monokotil. Walaupun kadang-kadang, tumbuhan dikotil juga memilikinya (dengan catatan, tumbuhan dikotil tersebut dikembangbiakkan dengan cara cangkok, atau stek). Fungsi utama akar serabut adalah untuk memperkokoh berdirinya tumbuhan.
2. Akar tunggang. Akar ini umumnya terdapat pada tumbuhan dikotil. Fungsi utamanya adalah untuk menyimpan makanan. #sebagai contoh ; wortel, ubi dan sebagainya dalam bentuk umbi-umbian.
3. Akar Gantung Akar gantung tumbuh dari bagian atas batang dan tumbuh ke arah tanah. Oleh karena itu, akar tersebut terlihat menggantung di udara. Akar gantung ini berfungsi menyerap uap air dan gas dari udara. Namun, bila telah mencapai tanah, akar tersebut masuk ke dalam tanah dan berfungsi menyerap air dan garam-garam mineral. Tumbuhan yang memiliki akar gantung misalnya beringin.
4. Akar Napas Akar napas tumbuh keluar dari batang bagian bawah. Akar tersebut sebagian muncul di permukaan tanah dan sebagian lagi berada di dalam tanah. Akar ini terlihat seperti menopang tegaknya batang. Akar napas mempunyai banyak celah tempat masuknya udara. Jadi, sesuai namanya, akar napas berfungsi untuk bernapas. Tumbuhan yang mempunyai akar napas, misalnya bakau dan pandan.
5. Akar Pelekat Akar pelekat tumbuh di sepanjang batang. Akar pelekat terdapat pada tumbuhan yang tumbuh memanjat. Akar ini berfungsi untuk melekatkan batang pada tembok maupun tumbuhan lain. Tumbuhan yang mempunyai akar pelekat, misalnya sirih.
2.4 Fungsi akar
Fungsi akar bagi tumbuhan:
1. Untuk menyokong dan memperkokoh berdirinya tumbuhan di tempat hidupnya
2. Untuk menyerap air dan garam-garam mineral (zat-zat hara) dari dalam tanah
3. Mengangkut air dan zat-zat makanan yang sudah diserap ke tempat-tempat pada tubuh tumbuhan yang memerlukan santo
4. Pada beberapa macam tumbuhan ada yang berfungsi sebagai alat respirasi, misalnya tumbuhan baka
5. Pada beberapa jenis tumbuhan, ada yang berguna sebagai tempat menyimpan cadangan makanan atau sebagai alat reproduksi vegetatif. Misalnya wortel yang memiliki akar tunggang yang membesar, berfungsi sebagai tempat menyimpan makanan. Pada tumbuhan sukun, dari bagian akar dapat tumbuh tunas yang akan tumbuh menjadi individu baru.
2.5 Modifikasi akar
1. Akar napas. Akar naik ke atas tanah, khususnya ke atas air seperti pada genera Mangrove (Avicennia, Soneratia).
2. Akar gantung. Akar sepenuhnya berada di atas tanah. Akar gantung terdapat pada tumbuhan epifit Anggrek.
3. Akar banir. Akar ini banyak terdapat pada tumbuhan jenis tropik.
4. Akar penghisap. Akar ini terdapat pada tumbuhan jenis parasit seperti benalu.
3. METODOLOGI
3.1 Alat dan Fungsi
a. Dalam praktikum ini alat yang digunakan sebagai berikut:
Alat tulis menulis
3.2 Bahan dan Fungsi
Dalam praktikum kali ini bahan yang digunakan sebgai berikut
a. akar tanaman padi (Oryza sativa) : untuk diamati
b. akar tumbuhan kacang tanah (Arachys hipogeae) : untuk diamati
c. akar tumbuhan dengan wortelnya (Daucus carota) : untuk diamati
d. akar tumbuhan dengan ketela pohonnya (Manihot utilisima) : untuk diamati
e. akar tumbuhan dengan ubijalarnya (Ipomoea batatas) : untuk diamati
3.3 Skema Kerja
Langkah-langkah kerja pada praktikum kali ini sebgai berikut:
1. Menyiapkan akar tanaman yang sudah ditentukan
2. Mengamati organ-organ pada akar
3. Mencatat dan menggambar
4. Mediskusikan hasil pengamatan
5. Hasil pengamatan
4. PEMBAHASAN
4.1 Data hasil pengamatan
Akar mengalami beberapa perubahan metamor, akar ubi menjadi umbi, akar wortel menjadi wortel, akar ketela menjadi ubi, akar kacang tanah menjadi kacang, dan akar padi tidak mengalami perubahan.
4.2 Analisa prosedur
Pertama-tama bahan praktikum disiapkan dilaboratorium agroteknologi, bahan yang sudah ada di letakkan diatas meja untuk di amati dan di analisa. Gambar bentuk akar dari semua bahan yang dibawa pada kertas putih yang disediakan oleh instruktur, kemudian berikan keterangan dari organ yang ada pada gambar akar dan terakhir dikumpulkan untuk di ACC.
4.3 Analisa hasil
Dari hasil praktikum kali ini yaitu membuktikan bahwa akar dari sebagian tanaman mengali metamorf yaitu perubahan fungsi dan fisik secara morfologi contohnya pada tanaman ketela pohon, wortel, ubi jalar dan kacang tanah yangsebenarnya kar berfungsi untuk menyerap unsur hara dalam tanah berubah menjadi tempat penyimpanan cadangan makanan dan perkembang biakan.
5. PENUTUP
5.1 Kesimpulan
a. Akar merupakan organ poko tanaman yang pada umumnya berada di bwah permukaan tanah
b. Fungsi akar untuk menyerap unsur hara dan tempat penyimpanan cadangan makanan
c. Jenis-jenis akar, serabut, tunggang, gantung, napas dan pelekat
d. Modifikasi akar, napas gantung, banir dan penghisap
5.2 Saran
Semoga pada praktikum yang akan datang semua praktikan dapat membedakan organ principal dan rubahan pada akar
Daftar pustaka (http://id.wikipedia.org/wiki/Akar)
1. PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Akar adalah bagian bawah tumbuhan yang biasanya berkembang di bawah permukaan. Akar adalah organ tumbuhan yang fungsi utamanya untuk mengisap air dan garam mineral. Air dan mineral digunakan oleh tumbuhan untuk tumbuh. (http://www.pengertianahli.com/2014/02/pengertian-akar-dan-bagian-akar.html)
Akar memiliki organ-organ yang berbeda dengan fungsi yang berbeda seperti organ principal dan organ rubahan pada akar yang perlu diketahui oleh para praktikan, agar dapat memahami struktur organ penting dalam akar.
1.2 Maksud dan tujuan
Tujuan dalam praktikum kali ini agar praktikan dapat memahami dan membedakan antara organ prisipal dan rubahan pada akar.
1.3 Waktu dan tempat
Praktikum ini dilaksanakan pada hari Senin, tanggal 12 Oktober 2009 pukul 10.00 WIB. Praktikum ini dilakukan di laboratorium ilmu-ilmu perairan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya, Malang.
2. TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengertian akar
Akar adalah bagian pokok di samping batang dan daun bagi tumbuhan yang tumbuh menuju inti bumi kormus.
2.2 Sifat-sifat akar:
1. Merupakan bagian tumbuhan yang biasanya terdapat di dalam tanah, dengan arah tumbuh ke pusat bumi (geotrop) atau menuju ke air (hidrotrop), meninggalkan udara dan cahaya
2. Tidak berbuku-buku, jadi juga tidak beruas dan tidak mendukung daun-daun atau sisik-sisik maupun bagian-bagian lainnya.
3. Warna tidak hijau, biasanya keputih-putihan atau kekuning-kuningan.
4. Tumbuh terus pada ujungnya, tetapi umumnya pertumbuhannya masih kalah pesat jika dibandingkan dengan bagian permukaan tanah.
5. Bentuk ujungnya seringkali meruncing, hingga lebih mudah untuk menembus tanah
2.3 Jenis-jenis akar
Secara umum, ada dua jenis akar yaitu:
1. Akar serabut. Akar ini umumnya terdapat pada tumbuhan monokotil. Walaupun kadang-kadang, tumbuhan dikotil juga memilikinya (dengan catatan, tumbuhan dikotil tersebut dikembangbiakkan dengan cara cangkok, atau stek). Fungsi utama akar serabut adalah untuk memperkokoh berdirinya tumbuhan.
2. Akar tunggang. Akar ini umumnya terdapat pada tumbuhan dikotil. Fungsi utamanya adalah untuk menyimpan makanan. #sebagai contoh ; wortel, ubi dan sebagainya dalam bentuk umbi-umbian.
3. Akar Gantung Akar gantung tumbuh dari bagian atas batang dan tumbuh ke arah tanah. Oleh karena itu, akar tersebut terlihat menggantung di udara. Akar gantung ini berfungsi menyerap uap air dan gas dari udara. Namun, bila telah mencapai tanah, akar tersebut masuk ke dalam tanah dan berfungsi menyerap air dan garam-garam mineral. Tumbuhan yang memiliki akar gantung misalnya beringin.
4. Akar Napas Akar napas tumbuh keluar dari batang bagian bawah. Akar tersebut sebagian muncul di permukaan tanah dan sebagian lagi berada di dalam tanah. Akar ini terlihat seperti menopang tegaknya batang. Akar napas mempunyai banyak celah tempat masuknya udara. Jadi, sesuai namanya, akar napas berfungsi untuk bernapas. Tumbuhan yang mempunyai akar napas, misalnya bakau dan pandan.
5. Akar Pelekat Akar pelekat tumbuh di sepanjang batang. Akar pelekat terdapat pada tumbuhan yang tumbuh memanjat. Akar ini berfungsi untuk melekatkan batang pada tembok maupun tumbuhan lain. Tumbuhan yang mempunyai akar pelekat, misalnya sirih.
2.4 Fungsi akar
Fungsi akar bagi tumbuhan:
1. Untuk menyokong dan memperkokoh berdirinya tumbuhan di tempat hidupnya
2. Untuk menyerap air dan garam-garam mineral (zat-zat hara) dari dalam tanah
3. Mengangkut air dan zat-zat makanan yang sudah diserap ke tempat-tempat pada tubuh tumbuhan yang memerlukan santo
4. Pada beberapa macam tumbuhan ada yang berfungsi sebagai alat respirasi, misalnya tumbuhan baka
5. Pada beberapa jenis tumbuhan, ada yang berguna sebagai tempat menyimpan cadangan makanan atau sebagai alat reproduksi vegetatif. Misalnya wortel yang memiliki akar tunggang yang membesar, berfungsi sebagai tempat menyimpan makanan. Pada tumbuhan sukun, dari bagian akar dapat tumbuh tunas yang akan tumbuh menjadi individu baru.
2.5 Modifikasi akar
1. Akar napas. Akar naik ke atas tanah, khususnya ke atas air seperti pada genera Mangrove (Avicennia, Soneratia).
2. Akar gantung. Akar sepenuhnya berada di atas tanah. Akar gantung terdapat pada tumbuhan epifit Anggrek.
3. Akar banir. Akar ini banyak terdapat pada tumbuhan jenis tropik.
4. Akar penghisap. Akar ini terdapat pada tumbuhan jenis parasit seperti benalu.
3. METODOLOGI
3.1 Alat dan Fungsi
a. Dalam praktikum ini alat yang digunakan sebagai berikut:
Alat tulis menulis
3.2 Bahan dan Fungsi
Dalam praktikum kali ini bahan yang digunakan sebgai berikut
a. akar tanaman padi (Oryza sativa) : untuk diamati
b. akar tumbuhan kacang tanah (Arachys hipogeae) : untuk diamati
c. akar tumbuhan dengan wortelnya (Daucus carota) : untuk diamati
d. akar tumbuhan dengan ketela pohonnya (Manihot utilisima) : untuk diamati
e. akar tumbuhan dengan ubijalarnya (Ipomoea batatas) : untuk diamati
3.3 Skema Kerja
Langkah-langkah kerja pada praktikum kali ini sebgai berikut:
1. Menyiapkan akar tanaman yang sudah ditentukan
2. Mengamati organ-organ pada akar
3. Mencatat dan menggambar
4. Mediskusikan hasil pengamatan
5. Hasil pengamatan
4. PEMBAHASAN
4.1 Data hasil pengamatan
Akar mengalami beberapa perubahan metamor, akar ubi menjadi umbi, akar wortel menjadi wortel, akar ketela menjadi ubi, akar kacang tanah menjadi kacang, dan akar padi tidak mengalami perubahan.
4.2 Analisa prosedur
Pertama-tama bahan praktikum disiapkan dilaboratorium agroteknologi, bahan yang sudah ada di letakkan diatas meja untuk di amati dan di analisa. Gambar bentuk akar dari semua bahan yang dibawa pada kertas putih yang disediakan oleh instruktur, kemudian berikan keterangan dari organ yang ada pada gambar akar dan terakhir dikumpulkan untuk di ACC.
4.3 Analisa hasil
Dari hasil praktikum kali ini yaitu membuktikan bahwa akar dari sebagian tanaman mengali metamorf yaitu perubahan fungsi dan fisik secara morfologi contohnya pada tanaman ketela pohon, wortel, ubi jalar dan kacang tanah yangsebenarnya kar berfungsi untuk menyerap unsur hara dalam tanah berubah menjadi tempat penyimpanan cadangan makanan dan perkembang biakan.
5. PENUTUP
5.1 Kesimpulan
a. Akar merupakan organ poko tanaman yang pada umumnya berada di bwah permukaan tanah
b. Fungsi akar untuk menyerap unsur hara dan tempat penyimpanan cadangan makanan
c. Jenis-jenis akar, serabut, tunggang, gantung, napas dan pelekat
d. Modifikasi akar, napas gantung, banir dan penghisap
5.2 Saran
Semoga pada praktikum yang akan datang semua praktikan dapat membedakan organ principal dan rubahan pada akar
Daftar pustaka (http://id.wikipedia.org/wiki/Akar)
0 comments:
Post a Comment